digimonrpgonline.net – Esports Mobile Legenss jadi salah satu tontonan yangs angat menarik bagi para pecintanya, tidak hanya turnamen Esports di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara dan dunia sekalipun. Ada 3 macam turnamen Esports Mobile Legends yang seru untuk ditonton, yaitu Mobile Legends Premier League, Mobile Legends Southeast Asia Cup, dan Mobile Legends World Championship. MPL sendiri diadakan disetiap negara, dimana tim Esports yang kuat sudah membeli slot di MPS dan akan di pertandingan. Namun dalam satu kondisi ada beberapa tim Esport Mobile Legends yang selalu kalah, bahkan dianggap seperti mendapatkan kutukan.
Tim Esport Mobile Legends yang Diisukan Seperti Kena Kutukan

RRQ Hoshi merupakan salah satu tim yang hampir tidak pernah absen untuk melaku ke M-Series, mulai dari M1 hingga M3. Yang artinya dia sudah mengikuti kejuaraan Mobile Legends tingkat dunia sebanyak 3 kali, dari data yang beredar, RRQ Hoshi tidak pernah menang dalam turnamen yang satu ini. Pada M1 World Championship RRQ Hoshi harus puas di posisi Runner Up setelah kalah dari Evos Esports. Sedangkan ketika di M2 World Championship, tim asal Thailand bernama Bren E-Sport berhasil menjadi juara.
Sementara itu, RRQ Hoshi harus kalah dan puas pada posisi ke 3. Di M3 World Championship, RRQ Hoshi kembali pada kejuaraan yang satu ini, dan harus berada pada posisi ke 6, sedangkan tim dari Thailand yaitu Blacklist International berhasil mendapatkan juara di ajang kejuaraan ini. RRQ Hoshi belum pernah memenangkan M-Series Mobile Legends walaupun selalu hadir dalam turnamen yang satu ini, dan mereka juga dikenal sebagai salah satu tim yang sangat kuat di Indonesia.

Todak sendiri adalah salah satu tim Esports Mobile Legenss dari Malaysia yang terbilang sangat kuat, namun berdasarkan dari data yang ada. Todak seperti terkenal kutukan, dimana pertandingan MSC atau M-Series, Todak sangat sering bertemu dengan tim RRQ Hoshi yang berasal dari Indonesia, pertemuan keduanya tidak pernah mulus bagi Todak karena mereka belum bisa mengalahkan RRQ Hoshi.
Seperti pada MSC 2022 ini, Todak bahkan selalu berhasil di tumbangkan oleh RRQ Hoshi. Sementara pada M1 World Championship, Todak bertemu 2 kali melawan RRQ Hoshi yaitu ketika Upper Bracket Semi-Final dan Lower Bracket Final. Dari pertandingan tersebut RRQ Hoshi berhasil menjadi pemenangnya.

Siapa yang tidak mengenal Alter Ego, tim Esports Mobile Legends ini terbilang cukup kuat di Indonesia, namun ada salah satu kutukan ketika Alter Ego bertanding melawan Evos Esports. Salah satu kejadian yang fenomenal dan belum lama ini dialami antara kedua tim yaitu masalah lag pada MPL ID Season 9, pada saat itu Alter Ego sedang berhadapan dengan Evos Esports pada Playoffs MPL ID Season 9. Alter Ego yangs edang mendominasi game tersebut dan ingin mengakhiri pertandingan justru malah mengalami kejadian naas.
Salah satu pemain Alter Ego bernama Pai harus mengalami lag yang membuat pertandingan dimenangkan oleh Evos Esports dengan skor akhir 3 hingga 2. Game ini jadi perbincangan hangat di komunitas Mobile Legends, tidak sedikit yang menyalahkan wasit karena tidak melakukan Pause ketika Pai sedang mengalami lag, padahal Pai sudah berdiam diri di depan Base Evos selama 20 detik, namun pada akhirnya Evos yang dinyatakan menang.

GPX Ladies juga disebut-sebut sebagai tim yang dianggap seperti terkena kutukan. Tim ini bisa dibilang cukup kuat dan sering mengikuti turnamen besar Mobile Legends Ladies Series. Tapi sayangnya GPX Ladies seperti terkena kutukan karena dari awal mulai terjun ke Ladies Esports Mobile Legends, GPX Ladies belum pernah merasakan menjadi juara 1.
Tim ini hanya mampu menjadi Juara 2 saja setelah dikalahkan beberapa kali oleh BTR Era. Ada 8 turnamen Esports Mobile Legenss yang diikuti oleh GPX Ladies sampai saat ini dan mereka selalu menempati posisi ke 2, turnamen yang mereka ikuti mulai Wonderful Indonesia Srikandi Championship, MLBB Upoint Esport Invitational dan masih banyak lagi. Itulah beberapa tim Esport Mobile Legends yang disebut kena kutukan.